Noram Lithium PEA Menempatkan Proyek Zeus di Nevada dengan NPV $1,29 Miliar

 

Noram Lithuum (TSXV:NRM) mengumumkan pada hari Rabu hasil ringkasan penilaian ekonomi awal (PEA) independen untuk deposit bermutu tinggi di proyek lithium Zeus yang dimiliki sepenuhnya di Nevada.

Properti Zeus terletak di Clayton Valley. Kurang dari 1 mil di sebelah timur tambang Silver Peak Albemarle, yang saat ini merupakan satu-satunya fasilitas produksi lithium di AS.

Menurut studi PEA yang sesuai dengan NI 43-101, proyek lithium Zeus memiliki estimasi nilai bersih (NPV) setelah pajak sebesar 1.299 miliar dolar dan tingkat pengembalian internal (IRR) sebesar 31% dengan menggunakan tingkat diskonto 8%.

Biaya modal awal proyek adalah 528 juta dolar dengan periode pengembalian setelah pajak 3,23 tahun. Pendapatan kotor untuk tambang dihitung sebesar 303,4 juta/tahun.

Setelah beroperasi penuh, tingkat produksi tambang ditetapkan pada 17.000 tpd. Jadwal produksi menggunakan bijih dari 11 fase pertama menghasilkan umur tambang 40 tahun. Produksi selama umur tambang (LOM) akan mencapai 245,4 juta ton dengan rata-rata 1.093 ppm lithium.

Rasio pengupasan untuk tambang lithium sangat rendah, rata-rata 0,07:1 untuk LOM. Penambangan selama ini terdiri dari metode tambang dengan menggunakan sekop dan truk. Selain itu dilakukan peledakan yang sebenarnya tidak perlu.

“Studi ini merupakan tonggak paling signifikan hingga saat ini untuk Noram dan memilih kami di antara yang lain sebagai produsen lithium terbaru dengan biaya rendah, bermutu tinggi, dan jangka waktu yang pendek di Amerika Utara,” Sandy MacDougall, CEO Noram mengatakan pada media.

MacDougall juga mengatakan ia sangat senang dengan apa yang telah berhasil dicapai perusahaannya dengan cepat, sesuai jadwal, dan pada waktu yang tepat dengan mempertimbangkan permintaan lithium karbonat saat ini.

Penilaian ekonomi awal ini dianggapnya sebagai langkah paling signifikan. MacDougall juga tak lupa untuk memastikan evaluasi kelayakan terhadap lithiumnya dibandingkan dengan pengembang lithium lainnya.

Dengan keluarnya hasil PEA, Noram kini tengah mengodorong penyelesaian Pra-studi Kelayakan (PFS) pada 2022. Hal ini memicu melonjaknya saham Noram hingga mencapai angka 11%.